Rima Mashiro - Shugo Chara

Rabu, 28 Maret 2012

Air Laut Bisa Diminum


Pasti kalian sudah pada tahu bahwa hari ini, setiap tanggal 22 Maret, diperingati sebagai Hari Air Sedunia. Iya, kan? Hehehe.
Air merupakan zat yang paling penting dalam kehidupan manusia. Khususnya, air bersih!
Nah, ternyata, kakak kita dari SMA Negeri 3 Lumajang, Jawa Timur ada yang  telah menciptakan teknologi untuk mengubah kadar keasinan air laut menjadi air tawar yang layak dikonsumsi, lho!
Wah, selain berjiwa sosial mereka juga cerdas, ya! Salut, deh.
Teknologi ini sangat bermanfaat untuk masyarakat yang kesulitan mendapatkan air bersih, , khususnya daerah tandus atau pesisir pantai.
Proses Kerja
saring air
Seperti ini bentuknya alat penyaring tersebut! ilustrasi: blogspot.com
Hmm... asal kalian tahu saja, nih, proses pengerjaannya pun cukup sederhana.
Kak Muhammad Irsyadi, yang merupakan salah satu siswa yang terlibat dalam  pembuatan teknologi ini menjelaskan bahan-bahan yang digunakan adalah batu kerikil, pasir, arang, dan serabut kelapa.
Nah, Langkah awalnya, yaitu batu kerikil dimasukkan ke dalam bak penampungan.
Kemudian, diletakkan anyaman bambu untuk menyekat kerikil.
Setelah itu, beberapa batu-batuan seperti, batu zolit, batu kapur, serta pasir dimasukkan ke dalam bak penampungan.

 Lalu, air laut siap diendapkan di dalam bak penampungan selama 24 jam.
Alhasil, kadar keasinan air laut menjadi berkurang.

 Pssttt... Berkat temuan alat sederhana itu, kakak-kakak siswa di SMA Negeri 3 Lumajang berhasil menyabet dua kali kejuaraan ilmiah tepat guna tingkat nasional, lho!
Kakak-kakak siswa berharap teknologi tersebut dapat diadopsi oleh warga yang berada di pesisir pantai maupun kawasan tandus meski dengan skala kecil.
Wah, mereka mempunyai jiwa sosial yang tinggi, ya!
Ayo, kita juga harus belajar yang rajin supaya bisa menciptakan sebuah teknologi yang bermanfaat untuk orang banyak! Yay!
(Rahmi Ramadhani/Kidnesia.com/Sumber: Metrotvnews.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar